Senin, 20 Juni 2011

Heart's VoiceS

Nah sob,ktanya nih,kata2 yang baik akan bikin hati kita berchaya,cerah n' brsemngat,so aku kasih nih Puisi-Puisi terbaik yang prnah kubaca :

---SAAT BERBAGI---

Kala ada waktu berbagi
Saat itu manusia mengerti
Bahwa sepotong roti bukan bagi
sebutir ragi

Satu bendera adalah kegembiraan
untuk tidak saling mendera

Kala senja enggan berlalu
Saat itu kita harus berasa malu
Gendang di desa bertalu-talu
Kirimkan tanda agar semua tahu
“Disini kawan kami butuh teh secawan”
“Ulurkan tanganmu kawan
untuk beberapa potong makanan”

Karya : Fritz Hendrik Nino



---PESAN IBU PERTIWI---

Untuk Kau….
Putera Ibu yang berambut keriting
Ibu bertanya…,
Apa yang sebabkan kau merasa beda?
Bukankah bila kau terluka
Darah yang keluar berwarna merah,
Sama dengan warna darah putera Ibu yang berambut lurus

Untuk Kau….
Puteri Ibu yang berkulit putih
Ibu bertanya…,
Apa alasan kau merasa lebih?
Bukankah bila lapar
Kau memakan sari pati tanah Indonesia
Sama dengan yang di makan puteri Ibu yang berkulit hitam

Untuk kalian semua….
Putera puteri kebanggaan penopang pandu Ibu Pertiwi
Ibu berpesan
Apapun agama yang mendasari keyakinan kalian
Siapapun nama Tuhan yang jadi panutan dalam setiap langkah kalian,
Jangan jadikan kalian enggan
Tuk’ terus menopang pandu Ibu ini

Justru kalian harus satukan lengan, jadi satu kekuatan
Yang dapat menjaga kokohnya pondasi penyangga pandu ini
Dari goncangan-goncangan ego dari hantaman badai keserakahan
Yang akan coba runtuhkan pandu Ibu pertiwimu

Karya : Tohir


---WAJAH NEGERIKU---

Aku membuka mata kecilku
Gelap dan dingin, emak masih mendekap aku
‘aku mau main, mak!’
“tidak bisa Nak, langit sedang marah’.

Aku membuka mata kecilku besoknya
Gelap dan lebih dingin dan sangat pengap
‘aku ingin main, Mak!’ aku berbisik menggema
‘Nak, kita tidak lagi bisa keluar rumah’

Emakku mencari mulut kecilku, memberikan susunya
Aku mulai merasa hangat, ‘Emak takut?’ bisikku
‘Emak tidak ada waktu untuk ketakutan, Nak
Emak sibuk meminta ampun’

Kepala kecilku berdengung oleh suara Emak
‘kenapa lama sekali emak meminta ampun?’
‘Nak, banyak sekali nama yang harus emak sebut
untuk dimintakan ampunan pada Tuhan…….’

Aku membuka mata kecilku
Setitik cahaya mengintip menyilaukan,
Dan suara orang-orang ramai menggali rumahku
“Allah Maha Besar …..mereka selamat!”

Untuk pertama kalinya dalam hidupku,
Aku melihat senyum terindah wajah emakku
Dan aku bernazar, suatu saat yang sama kelak……
Emak tidak menyebut namaku…….

Karya : S. Retno Indaryanti (Lie Phan)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar